WN 88 Unit 13 Provinsi Lampung, Dampingi Warga Atas Laporan Di Duga Adanya Kasus Penipuan Oleh Ketua Kelompok Desa Karya Tani Mesuji



KUYTIMES.COM, Mesuji -- Budi Kusama (42) bersama warga Desa Karya tani, Kecamatan Talang Batu, Kabupaten Mesuji timur, mendatangi Polres Mesuji memenuhi panggilan dari pihak penyidik atas rujukan laporan ke sentral pelayanan kepolisian resor Mesuji nomor : LP/B/1220/XII/2022/SPKT/RES MESUJI/POLDA LAMPUNG, tanggal 03 November 2022 tentang perkara dugaan penipuan  

atau penggelapan sebagaimana dimaksud dalam pasal 378 KUHPidana atau pasal 372 KUHPidana,"Pungkasnya.


Budi mengatakan, telah melaporkan Wayan Suratman Durya ketua kelompok Karya tani atas di duga adanya kasus penipuan ke Polda Lampung dan selanjutnya laporan di rujuk ke Polres Mesuji,"tandasnya.


"Kami sudah melaporkan dugaan penipuan ini ke Polda Lampung dan sekarang laporan kami di rujuk ke Polres Mesuji, kami bingung karena kami merasa di tipu oleh ketua kelompok Desa Karya tani yang meminta uang ke kami dengan nominal besar dan mengancam kami, kalau tidak memberikan sejumlah uang maka perkara lama tahun 2019 akan di proses lagi dan uang tersebut akan di berikan kepada salah satu oknum pejabat yang ada di Polres Mesuji yang mana uang tersebut buat mencabut perkara. Lalu kami mengumpulkan uang sejumlah Rp. 130.000.000_ ( Seratus tiga puluh juta rupiah) hasil iuran dari beberapa warga, lalu kami memberikan uang tersebut kepada ketua kelompok",ujar Budi kepada wartawan, senin (5/12/22).


Di tempat yang sama Ketua Warung Nusantara 88 (WN88) Humas Mabes Polri Mitra TNI-POLRI Unit 13  Lampung Sofyan Dalem Permata, berharap kepada pihak Aparat Penegak Hukum (APH) segera menindak lanjuti laporan warga atas di duga adanya kasus penipuan oleh ketua kelompok tersebut, takutnya kalau di biarkan berlarut larut akan menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan,"tuturnya.


"Harapan saya sebagai ketua Organisasi WN 88 Lampung segera menyelidiki dan menindak lanjuti kasus ini yang di duga adanya  penipuan ini, agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan yang sifatnya negatif," pungkasnya. 


 (Asyadi/Red)

0 Comments